JAKARTA – Fulham dikabarkan sedang bernegosiasi dengan Arsenal untuk meminjam pemain akademinya, Reiss Nelson pada bursa transfer musim panas ini.
Reiss Nelson yang merupakan jebolan akademi Arsenal dan sudah tampil dalam 90 pertandingan bersama tim utama, dengan catatan delapan gol. Musim lalu, ia juga sempat bermain untuk Fulham dengan status pinjaman, mencetak dua gol dari 13 penampilan di semua kompetisi.
Pemain berusia 25 tahun tersebut mengalami cedera hamstring yang cukup serius pada bulan Desember dan kemudian harus menjalani operasi pada Februari.
Meskipun begitu Fulham masih tertarik untuk menggunakan jasa Nelson dengan status pinjama dalam bursa transfer.
Menurut laporan BBC Sport, klub asal London barat itu ingin membawanya kembali ke Craven Cottage dengan status pinjaman untuk musim 2025/26. Saat ini, kedua klub sedang membahas rincian kesepakatan.
Di sisi lain, Nelson tidak masuk dalam rencana utama manajer Arsenal, Mikel Arteta. Klub berjuluk The Gunners itu kini tengah fokus membangun skuad baru dan hampir mendatangkan Noni Madueke dari Chelsea. Arsenal juga terus dikaitkan dengan pemain Crystal Palace, Eberechi Eze, yang bisa menambah persaingan di lini depan.
Dengan rencana perombakan skuad, Nelson kini berada jauh dari prioritas tim utama. Jika jadi pindah ke Fulham, ini akan menjadi kali ketiga Nelson dipinjamkan dalam empat tahun terakhir, setelah sebelumnya juga dipinjamkan ke Feyenoord.
Kontraknya di Arsenal masih tersisa dua tahun, tapi masa depannya di Emirates tampaknya semakin tidak pasti. Banyak pihak menilai bahwa Arsenal perlu mulai mempertimbangkan menjual pemain seperti Nelson secara permanen, alih-alih terus meminjamkannya. Pemain lain seperti Sambi Lokonga dan Fabio Vieira juga masuk dalam kategori serupa bukan lagi pemain muda, tapi belum menembus tim inti.
Sementara itu, Fulham menjadi satu-satunya klub Liga Primer yang belum mendatangkan pemain baru di bursa transfer musim panas ini. Jika negosiasi berjalan lancar, Nelson bisa menjadi rekrutan pertama mereka dalam beberapa hari ke depan.
