JAKARTA, GOONERSREPORT.ID – Transfer musim panas selalu penuh kejutan, dan kali ini, Arsenal tampak serius ingin memboyong Eberechi Eze dari Crystal Palace. Sang pemain, yang dikenal sebagai salah satu gelandang kreatif terbaik di Premier League, dikabarkan sudah menyetujui syarat pribadi dengan The Gunners.
Namun, jalan menuju Emirates Stadium masih dipenuhi tantangan mulai dari harga transfer hingga strategi Arsenal dalam mematuhi aturan finansial liga.
Minat Eze pada Arsenal: Lebih dari Sekadar Tawaran Biasa
Meski baru berusia 27 tahun, Eze sudah menunjukkan kematangan bermain yang membuatnya menjadi incaran banyak klub top. Kabar terbaru menyebutkan bahwa dirinya lebih memprioritaskan Arsenal, bahkan jika harus menolak minat dari Liverpool. Alasannya sederhana, Arsenal adalah klub masa kecilnya.
Faktor emosional ini bisa menjadi kunci bagi Arsenal untuk mempercepat proses transfer. Namun, tantangan terbesar justru ada di meja negosiasi dengan Crystal Palace. Klub asal Selatan London itu memasang harga £68 juta lewat klausul pelepasan angka yang cukup tinggi untuk pemain yang belum sepenuhnya menjadi bintang utama di level Eropa.
Strategi Arsenal: Bayar Bertahap, Hindari Jual Pemain
Menurut laporan terpercaya, Arsenal sedang merancang skema pembayaran bertahap senilai £60 juta (biaya utama) plus £8 juta dalam bentuk bonus. Langkah ini diambil agar mereka tidak perlu menjual pemain kunci hanya untuk mendatangkan Eze.
Klub juga sedang berburu sejumlah target lain, seperti Martin Zubimendi dan Kepa Arrizabalaga, sehingga manajemen harus cermat mengatur anggaran agar tetap sesuai dengan Profit and Sustainability Rules (PSR) Premier League.