JAKARTA, GOONERSREPORT.ID – Pelatih baru Tottenham Hotspur, Thomas Frank, tidak menyangka bahwa konferensi pers pertamanya akan diwarnai dengan pujian tak terduga untuk rival bebuyutan klubnya Arsenal.
“100% Kita Akan Kalah.. Kecuali Arsenal”
Dalam sesi tanya jawab dengan media, Frank dengan jujur mengakui bahwa Tottenham pasti akan mengalami kekalahan di bawah asuhannya.
Namun, di tengah penjelasannya, ia tanpa sengaja menyebut Arsenal musim 2003/04 satu-satunya tim dalam sejarah Premier League yang menyelesaikan musim tanpa kekalahan.
“Saya bilang ke staf, saya jamin satu hal: 100 persen kita akan kalah dalam beberapa pertandingan. Saya belum pernah melihat tim yang tak pernah kalah. Ya, kecuali Arsenal… yang seharusnya tidak kita sebut,” ucap Frank sambil tersenyum, menyadari ‘kekeliruan’-nya.
Ruang konferensi pun pecah dalam tawa. Meski begitu, komentarnya menunjukkan sikap realistis sekaligus penghormatan terhadap sejarah sepak bola Inggris.
Latar Belakang Kedatangan Frank ke Tottenham
Frank resmi mengambil alih kursi kepelatihan Spurs menggantikan Ange Postecoglou, yang meski sukses membawa Tottenham juara Liga Europa, gagal mempertahankan konsistensi di Premier League dengan finis di posisi ke-17.
Dia datang dengan reputasi gemilang setelah enam musim sukses bersama Brentford, di mana ia membuktikan diri sebagai pelatih visioner dan taktis.
Tantangannya sekarang? Membawa Tottenham kembali bersaing di papan atas.
Frank vs Postecoglou: Warisan yang Berbeda
Meski baru pertama kali melatih klub sebesar Tottenham, Frank tak lupa memberi penghormatan pada pendahulunya:
“Ange akan selalu jadi legenda di Tottenham. Ia salah satu dari hanya tiga orang yang pernah mempersembahkan trofi Eropa untuk klub ini dan yang pertama dalam 41 tahun terakhir.”
Namun, Frank juga sadar bahwa 22 kekalahan Premier League musim lalu harus jadi pelajaran.
Ia tak berharap timnya sempurna, tapi lebih konsisten dari performa sebelumnya.
Jadwal Pramusim Tottenham: Tes Pertama Frank
Tottenham akan segera memulai persiapan musim baru dengan:
-
Laga uji coba vs Reading (Sabtu)
-
Bermain di markas Luton Town
-
Tur Asia melawan Arsenal dan Newcastle
Pertandingan melawan Arsenal nantinya pasti akan sarat emosi, terutama setelah komentar Frank yang viral.
Apakah ini awal dari rivalitas baru antara dirinya dan Mikel Arteta?
Realistis tapi Ambisius
Thomas Frank datang ke Tottenham dengan sikap rendah hati namun penuh tekad. Ia tahu tantangan besar menunggu, tapi juga yakin bisa membawa perubahan.
Dan meski tanpa sengaja memuji Arsenal, satu hal yang jelas Frank tidak takut mengatakan yang sebenarnya bahkan jika itu tentang rival terbesar Spurs.
