JAKARTA, GOONERSREPORT.ID – Viktor Gyokeres membuat keputusan berani. Penyerang andalan Sporting CP itu dengan sengaja menolak ikut latihan pramusim, sebuah langkah ekstrem yang jelas-jelas ditujukan untuk memaksa klub melepasnya ke Arsenal.
Menurut Fabrizio Romano, Gyokeres sudah menyatakan dengan tegas bahwa satu-satunya tujuan musim panas ini adalah bergabung dengan The Gunners.
Ia bahkan tidak ragu mengambil risiko besar termasuk kemungkinan dihukum oleh Sporting hanya demi mewujudkan mimpinya bermain di Emirates Stadium.
Sporting di Ujung Tanduk: Jual Mahal atau Kehilangan Gratis?
Situasi ini semakin panas setelah A Bola mengungkapkan bahwa absennya Gyokeres bisa berujung pada pemutusan kontrak. Joao Caido Guerreiro, pengacara sekaligus kolumnis media Portugal itu, menjelaskan:
“Tidak hadir latihan tanpa alasan sah adalah pelanggaran. Jika dilakukan berulang, klub punya dasar kuat untuk memecatnya.”
Yang menarik, Gyokeres justru mungkin menginginkan hal itu. Jika kontraknya diputus, ia bisa pindah ke Arsenal tanpa biaya transfer sebuah skenario yang akan menjadi mimpi buruk bagi Sporting. Padahal, mereka sebelumnya mematok harga 65 juta pounds untuk sang striker.
Mengapa Arsenal Sangat Menginginkan Gyokeres?
Statistik berbicara jelas, 97 gol dalam 102 pertandingan untuk Sporting. Angka fantastis itu membuktikan bahwa mesin gol sejati sosok yang sangat dibutuhkan Arsenal.
Musim lalu, The Gunners kesulitan mencetak gol secara konsisten. Tak satu pun striker mereka mencapai dua digit gol di Premier League. Kehadiran Gyokeres bisa menjadi solusi permanen untuk masalah itu.
Apa yang Akan Terjadi Selanjutnya?
Sporting kini menghadapi dilema:
-
Tetap bersikeras mempertahankan harga tinggi, tetapi risiko kehilangan pemain secara gratis semakin nyata.
-
Menerima tawaran Arsenal dengan nilai lebih rendah, setidaknya masih mendapatkan uang.
-
Memberikan sanksi kepada Gyokeres, tapi justru memperburuk hubungan dan mempercepat kepergiannya.
Sementara itu, Arsenal bisa memanfaatkan situasi ini dengan dua cara:
-
Menunggu hingga Sporting terdesak, lalu mengajukan penawaran lebih rendah.
-
Tetap bersabar, karena jika Gyokeres benar-benar dipecat, mereka bisa mendapatkannya tanpa bayar sepeser pun.
Siapa yang Akan Menang?
Ini adalah pertarungan antara keinginan pemain vs. kekuasaan klub. Gyokeres sudah menunjukkan keseriusannya untuk bergabung dengan Arsenal, bahkan dengan cara yang kontroversial.
Jika Sporting tidak segera mengambil keputusan, mereka bisa kehilangan aset berharga tanpa kompensasi. Di sisi lain, Arsenal harus bijak memainkan strategi apakah akan menunggu atau segera mengajukan penawaran kompromi?
Satu hal yang pasti Viktor Gyokeres tidak akan mundur. Ia rela mengorbankan reputasinya di Portugal demi satu tujuan tampil di Premier League bersama Arsenal.
