JAKARTA, GOONERSREPORT.ID – Nama Viktor Gyokeres terus menjadi sorotan dalam bursa transfer musim panas ini. Penyerang asal Swedia itu tak hanya menunjukkan performa gemilang bersama Sporting CP musim lalu, tetapi juga menyimpan ambisi besar, kembali ke Inggris dan membuktikan diri di Premier League.
Gyokeres pernah bermain di Inggris bersama Brighton, tetapi gagal mendapat kesempatan bermain reguler di kasta tertinggi. Kini, dengan Arsenal sebagai tujuan utama, ia tampaknya siap menuntaskan “urusan yang belum selesai”.
Drama Transfer yang Memanas
Arsenal terus berupaya memboyong Gyokeres ke Emirates Stadium, namun harga 70 juta pounds (sekitar Rp1,7 triliun) yang ditetapkan Sporting CP menjadi penghalang besar. Kabar terbaru menyebutkan bahwa sang pemain bahkan siap mogok latihan jika klubnya tidak melepasnya.
Tindakan ini bukan tanpa alasan. Gyokeres ingin mempercepat proses transfer, sementara Sporting tetap bersikeras mempertahankan harga tinggi. Situasi semakin rumit ketika Manchester United disebut-sebut ikut mengincarnya, meski Arsenal masih menjadi prioritas sang striker.
Pernyataan Gyokeres: Antara Harapan dan Realita
Dalam wawancaranya dengan L’Equipe, Gyokeres mengungkapkan hasratnya untuk bermain di Premier League:
“Saya hanya ingin mencetak gol dan meraih kemenangan. Itu mengubah segalanya. Saya pernah berada di sana (Premier League) selama beberapa tahun tanpa sekalipun bermain. Kembali ke sana akan menjadi semacam pembalasan bagi saya.”
Namun, ketika ditanya langsung tentang masa depannya, ia memilih jawaban diplomatis:
“Mungkin. Dalam sepak bola, semuanya bisa terjadi. Jika sesuatu terjadi, ya terjadilah. Yang penting bagi saya adalah bermain untuk klub yang benar-benar menginginkan saya.”
Apa yang Akan Terjadi Selanjutnya?
Dengan sikap tegas Gyokeres yang menolak ikut latihan pramusim, tekanan pada Sporting CP semakin besar. Arsenal sendiri belum menyerah dalam negosiasi, meski harga £70 juta masih menjadi kendala utama.
Jika transfer ini benar-benar terwujud, Gyokeres bisa menjadi solusi serius untuk lini serang The Gunners. Namun, jika negosiasi terus berlarut-larut, Manchester United atau bahkan klub lain bisa memanfaatkan situasi ini.
Akankah Arsenal Berhasil Mendapatkannya?
Saga transfer Viktor Gyokeres masih jauh dari kata selesai. Ambisi pemain, ketegangan negosiasi, dan kemungkinan klub lain yang ikut bersaing membuat situasi ini semakin menarik untuk diikuti.
Satu hal yang pasti, Gyokeres tidak ingin menunggu lebih lama lagi. Jika Sporting CP tetap bersikeras, drama mogok latihan bisa menjadi titik balik yang mempercepat kepindahannya.
Bagi Arsenal, inilah saatnya memutuskan apakah mereka akan memenuhi harga tinggi tersebut atau mencari alternatif lain? Jawabannya mungkin akan segera terungkap dalam beberapa pekan ke depan.